KRITIK SOSIAL CERPEN SEPASANG SEPATU TUA KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO DAN RELEVANSINYA DALAM PEMBELAJARAN SASTRA

Houtman Houtman, Sri Parwanti, Haryadi Haryadi, Febri Wahyuningsih

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kritik sosial dan relevansinya yang terdapat dalam cerpen Sepasang Sepatu Tua karya Sapardi Djoko Damono. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang dilakukan untuk meneliti objek, suatu kondisi, sekelompok manusia untuk membuat gambaran umum yang faktual dan akurat. Adapun hasil pembahasan yang terdapat dalam kumpulan cerpen Sepasang Sepatu Tua karya Sapardi Djoko Damono yaitu: (1) kritik terhadap masalah cinta kasih yang menempatkan pada pemahaman bahwa dalam kehidupan sering dijumpai cara pandang yang berbeda dalam menunjukkan rasa cinta terhadap sesuatu. (2) Kritik terhadap masalah moral yang memperlihatkan bahwa berkehidupan di tengah masyarakat selalu dijumpai gejolak persoalan moral yang dapat saja menimbulkan persoalan yang lebih besar dan rumit. (3) Kritik terhadap masalah ekonomi yang menunjukkan bahwa persoalan kehidupan tidak terlepas dari upaya pemenuhan kebutuhan yang terkadang keluar dari prinsip kebutuhan standar. (4)   Kritik terhadap kekerabatan yang secara jelas berkembang kuat di tengah masyarakat dan semakin menunjukkan eksistensinya dalam berbagai situasi.  (5) Kritik terhadap masalah pendidikan yang secara kasat mata memiliki makna perlunya kembali pada hakikat tujuan pendidikan yang seharusnya dicapai. Temuan ini sebagai penguatan dalam pembelajaran sastra, utamanya dalam memahami nilai-nilai sebuah karya sastra oleh siswa.


Keywords


kritik Sosial; Cerpen; Sosiologi; Bahasa Indonesia

References


Alsyirad, R., & Rosa, H. T. (2020). Kritik Sosial dalam Cerpen Langit Makin Mendung Karya Kipanjikusmin: Tinjauan Sosiologi Sastra. Arkhais-Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra Indonesia, 11(1), 15-19.

Aminuddin. (2013). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Sinar Baru Algelsindo.

Damono, Sapardi Djoko. (2010). Sosiologi Sastra: Sebuah Pengantar Singkat. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Elndraswara, Suwardi. (2011). Metodologi Penellitian Sastra. Yogyakarta. Center of Academic Publishing Service.

Faruk. (2012). Metode Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ismawati, Elsti. (2013). Pengajaran Sastra. Yogyakarta: Penerbit Ombak.

Kosasih, El. (2011). Ketatabahasaan dan Kesusastraan Cermat Berbahasa Indonesia untuk SMA/MA & SMK. Bandung: Pustaka Pelajar.

Muhammad, Abdulkadir. (2011). Ilmu Sosial Budaya Dasar. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.

Ratna, Nyoman Kutha. (2013). Paradigma Sosiologi Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pellajar.

Safri, Helndra. (2018). Pengantar Ilmu Ekonomi. Palopo: Lembaga Penelrbit Kampus IAIN Palopo.

Sanjaya, Wina. (2011). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sukirno. (2010). Belajar Cepat Menulis Kreatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suparno, Yunus Muhamad. (2002). Keterampilan Dasar menulis. Jakarta: Universitas Terbuka.

Syarbaini, Syahrial. dkk. (2016). Teori Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Titania, D. A., Wiharja, I. A., & Anggraini, N. (2021). Kajian Kritik Sosial dalam Cerpen pada Surat Kabar Jawa Pos Online Edisi 20 September–11 Oktober 2020 (Tinjauan Sosiologi Sastra). Prosiding Samasta.

Yulianto, A. (2017). Kritik Sosial dalam Dua Cerita Pendek Karya Pengarang Kalimantan Selatan. Jurnal Bébasan, 4(2).

Yusuf, Munir. (2018). Pengantar Ilmu Pendidikan. Palopo: Lembaga Penerbit Kampus IAIN Palopo.




DOI: https://doi.org/10.32502/jbs.v7i2.6211

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Bindo Sastra

The Department of Indonesian Language and Literature, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Muhammadiyah Palembang.

Jl. Jenderal A. Yani 13 Ulu, Seberang Ulu II, Palembang (30263), Indonesia

Email : bindosastra@gmail.com

Indexed by : 

     

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.