PELAKSANAAN PRAKTIKUM PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA NEGERI BINGIN TELUK DENGAN ANALISIS MODEL RASCH

Dewi Sartika Sari, Lia Auliandari, Sulton Nawawi

Abstract


Syarat dalam pembelajaran biologi adalah kegiatan praktikum yang bertujuan membantu siswa untuk menghubungkan objek nyata dan konsep. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran pelaksanaan praktikum pada pembelajaran Biologi kelas XI di SMA Negeri Bingin Teluk. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan dua kali pelaksanaan. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPA dengan 63 siswa pada Tahun Ajaran 2018/2019. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket dengan emapt indikator, yaitu keadaan laboratorium, waktu pelaksanaan prakrikum, minat siswa terhadap praktikum, dan persiapan dan pelaksanaan praktikum. Pernyataan angket diukur dalam skala Likert dan dianalisis menggunakan Rasch model melalui program Winstep dengan melihat person item map dan person measure. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan praktikum memiliki nilai logit rata-rata di atas 0,00, yaitu 1,18 untuk praktikum kesatu dan 1,32 untuk praktikum kedua. Artinya, adanya kecenderungan siswa yang lebih banyak menyetujui butir pernyataan angket, yang menandakan bahwa kegiatan pelaksanaan praktikum termasuk dalam kategori baik. Namun, salah satu butir pernyataan pada indikator keadaan laboratorium sangat sulit disetujui siswa karena menunjukkan suatu kondisi yang tidak tersedianya alat-alat penunjang, seperti sumber air, pemadam api, dan P3K. Oleh karena itu, saran dari penelitian adalah sekolah diharapkan untuk meningkatkan perlengkapan penunjang laboratorium, sehingga pelaksanaan praktikum dapat lebih baik lagi.

 

Requirement for learning biology is practicum activities that aims to help students connect the real objects and concepts. The research purpose was to provide an overview of the practicum implementation in Biology class XI at SMA Negeri Bingin Teluk. This research was a quantitative descriptive research with two implementations. The research subjects were students of class XI IPA with 63 students in the 2018/2019 Academic Year. The data collection instrument used a questionnaire with four indicators, namely laboratory conditions, practical implementation time, student interest in practicum, and preparation and implementation of practicum. Questionnaire statements were measured on a Likert scale and analyzed using the Rasch model through the Winstep program by looking at the person item map and person measure. The results showed that the practicum implementation had an average logit value above 0.00, namely 1.18 for the first practicum and 1.32 for the second practicum. Those meant there was a tendency for students to agree more with the questionnaire statement items, which indicated that the practicum implementation was good. However, one of the statement items on the laboratory condition indicator was very difficult for students to agree because it indicated a condition where supporting equipment was not available, such as a water source, fire extinguisher, and first aid kit. Therefore, the suggestion from the research is that school is expected to improve laboratory supporting equipment, so that the practicum implementation can be even better.


Keywords


pelaksanaan praktikum, biologi, practicum implementation, biology, Rasch model

Full Text:

PDF

References


Agustina, P., & Ningsih, I.W. (2017). Observasi Pelaksanaan Praktikum Biologi di Kelas XI SMA Muhammadiyah 1 Surakarta Tahun Ajaran 2015/2016 Ditinjau dari Standar Pelaksanaan Praktikum Biologi. Bioeducation Journal, 1(1), 34-43. Diakses dari http://ejournal.unp.ac.id/index.php/bioeducation/article/view/7151

Aqib, Z., & Murtadlo, A. (2016). Kumpulan Metode Pembelajaran Kreatif dan Inovatif. Bandung: Yrama Widya.

Budiamansyah, D. (2003). Model Pembelajaran Berbasis Portofolio Biologi. Bandung: Ganesindo.

Fauziah, A., Rosnaningsih, A., & Azhar, S. (2017). Hubungan Antara Motivasi Belajar dengan Minat Belajar Siswa Kelas IV SDN Poris Gaga 05 Kota Tangerang. Jurnal JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar), 4 (10), 47-53. http://dx.doi.org/10.26555/jpsd

Hasruddin, & Rezeqi, S. (2012). Analisis Pelaksanaan Praktikum Biologi dan Permasalahannya di SMA Negeri Se-Kabupaten Karo. Jurnal Tabularasa PPS UNIMED, 9 (1), 17-32. Diakses darihttp://digilib.unimed.ac.id/1402/1/Fulltext.pdf

Hindriana, A.F. (2016). The Development of Biology Practicum Learning based on Vee Diagram for Reducing Student Cognitive Load. Journal of Education, Teaching and Learning, 1 (2), 61-65. Diakses dari https://media.neliti.com/media/publications/181307-EN-the-development-of-biology-practicum-lea.pdf

Hudha, A.M. (2011). Analisis Pengelolaan Praktikum Biologi Universitas Muhammadiyah Malang. Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan, 1 (1), 37-51. Diakses dari http://ejournal.umm.ac.id/index.php/jp3/article/view/614

Khamidah, N., & Aprilia, N. (2014). Evaluasi Program Pelaksanaan Praktikum Biologi Kelas XI SMA Se-Kecamatan Umbulharjo Yogyakarta Semester II Tahun Ajaran 2013/2014. JUPEMASI-PBIO, 1 (1), 5-8. Diakses dari http://jupemasipbio.uad.ac.id/wp-content/uploads/2014/11/2.-NP_11A08023_NUR-KHAMIDA.pdf

Leite, L., & Dourado, L. (2013). Laboratory activities, science education and problem-solving skills. Procedia–Social and Behavioral Sciences, 106, 1677–1686. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2013.12.190

Nuada, I.M., & Harahap, F. (2015). Analisis Sarana dan Intensitas Penggunaan Laboratorium Terhadap Keterampilan Proses Sains Siswa SMA Negeri se-Kota Tanjungbalai. Jurnal Tabularasa PPS UNIMED, 12(1), 89-106. Diakses dari https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/tabularasa/article/view/3234/2904

Nurhidayati. (2016). Analisis Pelaksanaan Praktikum pada Pembelajaran Biologi Peserta Didik Kelas XI di SMA 7 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2016/2017. Skripsi, tidak dipublikasikan. Lampung: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam (IAIN) Raden Intan Lampung.

Permendiknas. (2007). Peraturan Mendiknas Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Standar Sarana dan Prasarana untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), Sekolah Menengah Pertama /Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTS), dan Sekolah Menengah Atas /Madrasah Aliyah (SMA/MA). Jakarta: BNSP.

Poedjiadi, A. (2007). Ilmu dan Aplikasi Pendidikan Bagian 3 Pendidikan Disiplin Ilmu. Jakarta: Grasindo.

Raharjo, & Harjanto, S. (2017). Penanganan Alat dan Bahan yang Baik dalam Rangka Menunjang Kegiatan di Laboratotium Kimia. Metana: Media Komunikasi Rekayasa Proses dan Teknologi Tepat Guna, 13 (2), 58-60. https://doi.org/10.14710/metana.v13i2.18017

Sumintono, B., & Widhiarso, W. (2015). Aplikasi Permodelan Rasch pada Assessment Pendidikan. Cimahi: Trim Komunikata.

Utami, R.D., & Agustina, P. (2018). Deskripsi Laboratorium dan Petunjuk Praktikum Biologi di SMA Muhammadiyah 1 Surakarta Tahun Pelajaran 2017/2018. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek III. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta. Diakses darihttps://publikasiilmiah.ums.ac.id/bitstream/handle/11617/10542/p.%20509-512%20Fullpaper-Runing%20Dwi%20Utami%3B%20Putri%20Agustina.pdf?sequence=1&isAllowed=y

Widodo, A. & Ramdhaningsih, V. (2006). Analisis Kegiatan Praktikum Biologi dengan Menggunakan Video. Metalogika, 9 (2), 146-158. Diakses darihttp://widodo.staf.upi.edu/files/2011/03/2006-Analisis-Kegiatan-Praktikum-Biologi-di-SMP-dengan-Menggunakan-Video.pdf




DOI: https://doi.org/10.32502/dikbio.v4i1.3300

Copyright (c) 2020 Didaktika Biologi: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi

Didaktika Biologi: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi is indexed by:

        


Creative Commons License
Didaktika Biologi: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.