PENGARUH PENAMBAHAN STYROFOAM TERHADAP KUALITAS BETON K-255
Abstract
Beton merupakan bahan bangunan yang cukup berat, dengan berat volume sekitar 2400 kg/m3. Beton yang digunakan pada penelitian ini adalah beton jenis K-225 dengan campuran limbah styrofoam. Styrofoam banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari antara lain digunakan untuk dekorasi, maket bangunan dan wadah penyajian bagi hidangan produk siap saji. Sampai saat ini penelitian styrofoam telah banyak dilakukan untuk pemanfaatan limbah menjadi fungsi yang lebih baik. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji pengaruh penambahan styrofoam terhadap kuat tekan beton, dengan perbandingan 10%,20%,30%,40% dan 50% terhadap volume total agregat kasar dan halus beton K-225. Benda uji berupa kubus dengan ukuran 15 cm x 15 cm sejumlah 2 buah tanpa styrofoam dan 10 buah dengan penambahan styrofoam. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan komposisi styrofoam mengakibatkan penurunan kuat tekan beton dari 28,4 MPa menjadi 14,0 MPa pada campuran 10% styrofoam, 11,9 MPa pada campuran 20% styrofoam, 8,62 MPa pada campuran 30% styrofoam, 7,69 MPa pada campuran 40% styrofoam, dan 5,97 MPa pada campuran 50% styrofoam.
Full Text:
PDFReferences
Buky Wahyu Pratama. (2017) ‘Uji Karakteristik Morfologi, Fisis, dan Kimia Butiran Sub Mikron Nanomaterial dengan Variasi Sumber Karbon Sebagai Alat Filtrasi Sederhana’, Program Studi Fisika (2017).
Dimas Maulana Agung Pambudi1,Ahmad Fauzan Zakki, Eko Sasmito Hadi. (2014) ‘Studi Eksperimen Pemanfaatan Styrofoam sebagai Campuran Bahan Dasar Pada modular Floating Pontoon Ferrocement’, Jurnal Teknik Perkapalan-Vol.02, No.04Oktober2014.
Ginting, A., (2004), Kajian Balok Beton Styrofoam Ringan dengan Tulangan Menyebar, Thesis S2, PPS UGM, Yogyakarta
Heru Winarno1, Rully Pujantar. (2015) ‘Pengaruh Komposisi Bahan Pengisi Styrofoam Pada Pembuatan Batako Mortar Semen Ditinjau Dari Karakteristik dan Kuat Tekan’, Jurnal Scientific Pinisi, Vol.1 No.1 Oktober 2015.
Khairul Muqtadi. (2014) ‘Dampak Penggunaan Dan Analisa Pengaruh Styrofoam Sebagai Substitusi Pasir Dengan Bahan Tambah Plastiment-VZ Terhadap Nilai Kuat Tekan Beton’, Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol. 2, No. 2, Juni 2014.
Mulyati, Reza Asrillina. (2018) ‘Pengaruh Penggunaan Styrofoam Sebagai Pengganti Pasir Dan Zat Additive Sikament Terhadap Kuat Tekan Bata Beton Ringan’, Jurnal Momentum. Vol. 20 No.2 Agustus 2018.
Muqtadi,K. (2014). 'Dampak Penggunaan dan Analisa Pengaruh Styrofoam sebagai Substitusi Pasir dengan Bahan Tambahan Plastiment vz terhadap Nilai Kuat Tekan Beton', Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan Vol. 2, No. 2, Juni 2014.
Slamet Prayitno, Sunarmasto, Aris Munandar. (2017) ‘Pengaruh Penambahan Serat Bendrat Dan Styrofoam Pada Beton Ringan Terhadap Kuat Tekan, Modulus Of Rupture, Dan Ketahanan Kejut (Impact)’, e-Jurnal Matriks Teknik Sipil /September 2017/873.
Purdianti, A., 2005, Pengaruh Penambahan Styrofoam Terhadap Kuat Tekan Mortar Semen, Skripsi FT UJB, Yogyakarta.
Yoppi Juli Priyono, Nadia Nadia (2014) ‘Pengaruh Penggunaan Styrofoam Sebagai Pengganti Agregat Kasar Terhadap Kuat Tekan Beton'’ Vol 5, No 2 (2014). doi: https://doi.org/10.24853/jk.5.2.%25p.
DOI: https://doi.org/10.32502/jd.v6i2.3826
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Distilasi
Jurnal Distilasi is indexed by: