Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Obesitas pada Anak Sekolah Dasar Kelas IV dan V di SD Xaverius II Palembang Tahun 2011
Abstract
Masalah kegemukan pada anak-anak di Indonesia kurang mendapat perhatian. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor yang mempengaruhi terjadinya obesitas pada siswa kelas
IV dan V. Sampel yaitu siswa kelas IV dan V SD Xaverius II Palembang pada 2011 dengan sampel 172
anak. Bentuk penelitian deskriptif analitis dan desain studi cross-sectional, dilakukan chi-square test
Uji ini menemukan mayoritas anak-anak obesitas sebesar 60,5% dan yang tidak obesitas 39,5%.
Setelah pengolahan statistik data, menemukan hubungan antara jenis kelamin dalam kejadian obesitas
pada p = 0,02 (dimana p <0,05) dan PR 1,39 (CI 95%: 1.050 - 1.855), menunjukkan jenis kelamin
meerupakan faktor risiko terjadi obesitas. Variabel lainnya genetik dan aktivitas fisik dengan p =
0,005 (dimana p <0,05), dengan PR = 1.852 (CI 95%: 1.436 - 2.387) untuk genetik dan PR = 2.632
(95% CI: 1.637 - 5231) untuk kegiatan fisik sebagai faktor risiko obesitas. Ada hubungan antara pola
makan dan angka kejadian obesitas dengan p = 0,004 (dimana p <0,05) dan PR = 1.482 (CI 95%:
1.125 - 1.953) yang menunjukkan bahwa kebiasaan diet merupakan faktor risiko untuk obesitas .
Disimpulkan ada hubungan antara gender, genetika, kebiasaan makan dan aktivitas fisik dengan
kejadian obesitas pada anak-anak SD Xaverius II Palembang pada 2011. Tidak ditemukan hubungan
antara pengetahuan orang tua siswa SD Xaverius II Palembang tahun 2011 dengan kejadian obesitas.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ardiyanti, R. P. 2010. Kesehatan:
Obesitas pada Anak. diakses dari
http://encenoly.student.umm.ac.id/
pada tanggal 24 Juni 2011.
Soetjiningsih. 1995. Tumbuh
Kembang Anak: Obesitas. EGC,
Jakarta, Indonesia, hal. 185. 3. Yussac, M. A., Arief C., & Andika
C. 2007. Prevalensi Obesitas pada
Anak Usia 4-6 tahun dan
Hubungannya dengan Asupan Serta
Pola Makan. Majalah Kedokteran
Indonesia. 57 (2): 47-53, diakses
dari http://mki.idionline.org/ pada
tanggal 24 juni 2011.
Palilingan, P. 2010. Obesitas pada
Anak: “Apakah Anak Anda
Obesitas?”. Better Health. 2 (3):
-11, diakses dari http://
www.ekahospital.com, pada tanggal
juni 2011
Hidayati, S. N. 2010. Obesitas Pada
Anak. Fakutas Kedokteran
Universitas Airlangga, Surabaya,
Indonesia, diaskses dari
http://www.pediatrik.com, pada
tanggal 24 Juni 2011.
Soegondo. 2005. Perjalanan
Obesitas Menuju Diabetes Melitus
dan Penyakit Kardiovaskular Divisi
Metabolik Endokrinologi, Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia,
Jakarta, Indonesia diakses dari
http://lontar.ui.ac.id/ pada tanggal 9
November 2011
Farid. 2007. Obesitas Anak:
“Sindroma Metabolik Usia Dini”.
Farmacia. 6 (10), diaskses dari
http://www.majalah-farmacia.com,
pada tanggal 9 November 2011. 8. Damayanti, S. 2002. Prosiding
Simposium Temu Ilmiah Akbar
: Obesitas Pada Anak. Pusat
Informasi dan Penerbitan Bagian
Ilmu Penyakit dalam Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia.
Jakarta. Indonesia.
Insitute Pertanian Bogor. 2010.
Faktor Faktor yang mempengaruhi
kegemukan pada anak usia 6-14
tahun, diakses dari
http://www.repository.ipb.ac.id/
pada tanggal 9 November 2010.
Kementerian Kesehatan RI 2007.
Riset Kesehatan Dasar Nasional.
Jakarta. Indonesia.
Kementerian Kesehatan RI 2010.
Riset Kesehatan Dasar Nasional.
Jakarta. Indonesia.
Dietz, W. H. Pediatric Nutrition:
“Childhood Obesity”. 2nd
Edition. Raven Press. New York,
hal. 279-283.
Rahmawati, N. 2009. Aktivitas
Fisik, Konsumsi Makanan Cepat
Saji (fast food), dan Keterpaparan
Media Serta Faktor-Faktor Lain
yang Berhubungan Dengan
Kejadian Obesitas Pada Siswa SD
Islam Al-Azhar 1 Jakarta Selatan.
Universitas Indonesia, Jakarta,
Indonesia. 14. Wohl, G. 1971. Obesity: Modern
Nutrition in Heatlh and Disease
th ed, Lea&Febiger.,
Philadelphia.
RSCM dan PERSAGI. 1998.
Penuntun Diet Anak. PT
Gramedia Pustaka, Jakarta,
Indonesia.
Nugroho, T. 1999. Studi Beberapa
Karakteristik yang Berhubungan
dengan Status Gizi Anak Kelas IV
dan V dari Kelompok Sosial
Ekonomi Menengah ke Atas di
Sekolah Dasar Hj.Isriati
Semarang. Skripsi. Universitas
Indonesia. Jakarta, Indonesia.
Yulian, E, Edy P., dan Sunarti H.
The Duration of playing
Play Station@ as a risk factor of
obesity in school age in
Yogyakarta. Paediatrica
Indonesiana. 48 (1): 15-22,
(http://www.paediatricaindonesian
a.org/, Diakses 7 November
.
Debora, N. 2008. Obesitas pada
Anak: Akibat dan Penanganannya.
Majalah Kedokteran Damianus,
Volume: 7, Nomor: 1. 19. Wiich M. 1983. Control of the
appetite. W.B Saunders Company.
Canada 6: 284.
Sevita, W. U. 2009. Hubungan
Antara Aktivitas Fisik, Kebiasaan
Konsumsi Serat dan Faktor Lain
Dengan Kejadian Obesitas Pada
Siswa SD Islam Annajah di
Jakarta Selatan tahun 2009
Fakultas kedokteran Universitas
Indonsesia. Jakarta. Indonesia.
Kane A.B., dan Kumar, V. 2004.
Pathologic basis of
disease:“Environmental and
nutritional pathology”. 7th ed.
Philadelphia: Elsevier Saunders,.
hal. 461-6.
Damayanti, D., Muhilal. 2006.
Gizi Seimbang Untuk Anak
Sekolah Dasar. PT Gramedia
Pustaka, Jakarta, Indonesia.
DOI: https://doi.org/10.32502/sm.v2i2.1436
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Ali Muchtar, Indri Ramayanti, Wieke Anggraini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.