HARMONISASI PERUSAHAAN DAN MASYARAKAT DI WILAYAH KPHP MERANTI DESA PANGKALAN BULIAN KECAMATAN BATANGHARI LEKO KABUPATEN MUSI BANYUASIN PROVINSI SUMATERA SELATAN

Al Muhibut Tobri, Lulu Yuningsih, Delfy Lensari

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pendataan perusahaan yang ada di sekitar KPHP Meranti Desa Pangkalan Bulian, mengetahui tatanan kehidupan masyarakat, mengetahui permasalahan masyarakat dan perusahaan serta untuk mengetahui peran yang dilakukan perusahaan terhadap kesejahteraan masyarakat Desa Pangkalan Bulian. Penelitian ini dilakukan di KPHP Meranti Desa Pangkalan Bulian Kecamatan Batanghari Leko Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan, dan dilaksanakan pada bulan Juli tahun 2016. Pendataan perusahaan yang berada di KPHP Meranti Desa Pangkalan Bulian yang dilakukan secara sensus. Pengambilan data permasalahan masyarakat secara umum, permasalahan perusahaan, tanggapan masyarakat terhadap program perusahaan dan peran perusahaan dilakukan melalui metode quisioner dan wawancara langsung. Populasi dari penelitian ini adalah masyarakat Desa Pangkalan Bulian dan perusahaan yang berada di Desa Pangkalan Bulian. Pendataan permasalahan masyarakat dilakukan secara sampling dengan menggunakan snowball sampling. Data yang dikumpulkan dalam penelitian terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer dikumpulkan dari hasil wawancara dengan masyarakat dilapangan. Data sekunder diperoleh dari data dinas atau instansi terkait dengan penelitian ini, diantaranya data tentang keadaan umum daerah, data umum penelitian dan data-data lainnya yang dapat menunjang penelitian ini. Data-data perusahaan yang dihasilkan dari survei akan ditampilkan secara tabulasi. Metode analisis data harmonisasi perusahaan dengan masyarakat menggunakan skala likert. Dari hasil penelitian diketahui ada empat perusahaan yang berbatasan langsung dengan Desa Pangkalan Bulian. Sebagian besar mata pencaharian penduduk sebagai petani dan penambang minyak tradisional. Permasalahan penduduk mulai dari permasalahan dalam pengembangan wilayah, permasalahan dibidang sosial budaya dan di bidang perekonomian. Dari sejumlah program dan pelatihan yang diberikan perusahaan kepada masyarakat belum dapat meningkatkan perekonomian masyarakat hal ini diakibatkan oleh ketidak sesuaian dengan keadaan desa dan kebiasaan masyarakat.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.32502/sylva.v5i1.426

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:

      

  

Contact Person:
Sasua Hustati, M.Si
Jurnal Sylva: Ilmu-ilmu Kehutanan
Forestry Program Study, Faculty of Agriculture, Universitas Muhamamdiyah Palembang
JL. Jend.A.Yani 13 Ulu Palembang, South Sumatra, Indonesia
Tel. (+62)711-511731; Email: jurnalsylvaump@gmail.com; Website: https://jurnal.um-palembang.ac.id/sylva

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License