HUBUNGAN EFLUVIUM DENGAN PENGGUNA JILBAB DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

Rizky Saniyyah Wahyuni, Ertati Suarni, Raden Pamudji

Abstract


Kerontokan rambut (efluvium) adalah suatu kelainan dengan terlepasnya rambut berkisar 120 helai per hari, dengan atau tanpa penipisan yang tampak. Salah satu faktor penyebab efluvium adalah tarikan rambut. Tingkat keparahan dan keluhan kejadian efluvium lebih sering pada wanita yang berjilbab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efluvium dengan penggunaan jilbab pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Palembang. Jenis penelitian analitik dengan metode cross sectional. Populasi pada penelitian ini seluruh mahasiswi Kedokteran Muhammadiyah Palembang. Pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling adalah sebanyak 117 orang dan memenuhi kriteria inklusi serta eksklusi. Data didapatkan melalui pengisian kuisioner dan dianalisis secara bivariat. Hasil penelitian menggunakan uji chi square test didapatkan terdapat hubungan efluvium dengan bahan jilbab (p value 0,006), terdapat hubungan antara efluvium dengan tarikan rambut (p value 0,036), terdapat hubungan antara efluvium dengan kepadatan rambut atau memakai dalaman jilbab (p value 0,041), terdapat hubungan antara efluvium dengan lama pemakaian jilbab (p value 0,046) dan terdapat hubungan antara efluvium dengan penggunaan jilbab yang salah (p value 0,039). Sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan antara efluvium dengan pengguna jilbab pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Palembang.


Full Text:

PDF

References


Soepardiman, Lily. KelainanRambut. Dalam: Djuanda, Adhi, dkk. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 2010.

Wosicka.H,Cal.K. Targeting to the Hair Follicles: Current Status and Potential. J. Dermatol. Sci, Vol. 57. 2010.

Paus, T., Keshavan, M., &Giedd, J.

N. Why do Many Psychiatric Disorders Emerge During Adolescence? Nature Reviews Neuroscience.Vol. 9, No. 12. 2008.

Swce,W., Klontz, K. C., & Lambert, L. A. A Nationwide Outbreak of Alopecia Associated With the Use of a Hair-Relaxing Formulation. Archives ofDermatology, Vol.136, No. 9. 2000.

Yun, S. J., & Kim, S.-J. Hair Loss Pattern due to Chemotherapy- Induced Anagen Effluvium: A Cross-Sectional Observation. Dermatology, Vol. 215, No. 1. 2007.

Legiawati, L., Yusharyahya, S. N., Sularsito, S. A., &Setyorini, N.

D. Insidens Penyakit Kulit Di Divisi Dermatologi Geriatri Poliklinik Kulit Dan Kelamin Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo Tahun 2008- 2013. PERDOSKI. 2017.

Maya Suryadjaja Dr. Med. DCS, MS, SpGK. 2013. Mengenal Kerontokan Rambut, Sehatku: Sehat Indonesiaku.

Nikmah A. Pengaruh Perilaku Pemakaian Jilbab Terhadap Kerontokan Rambut Pada Mahasiswi Di Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Skripsi. Surabaya : Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.2015.

Abdurrozak, M. Kesadaran Memakai Jilbab dengan Perilaku Sosial. Semarang : UIN Walisongo

Sireger, Hanun. 2010. Makin Sehat dengan Berjilbab. Jogjakarta: Pro- U Media. 2014 : 66-69.

Mustafa, Nasib. Wanita dan hijab. Jakarta: PT. LENTERA BASRITAMA. 2009.

Pinuji, Sukmo. 2009. Dari Alam Untuk Kecantikan Sempurna. Yogyakarta: Oryza. p. 129.

Irawati, Linda. Beauty Clopedia. Jakarta : PT Grasindo. 2019.

Shashikant, N.M. Anagen Effluvium-A Review. International Journal of Current Research and Review, Vol. 6, No. 22.2014.

Grover,C.,&Khurana, A. Telogen effluvium. Indian Journal of Dermatology, Venereology and Leprology, Vol. 79, No. 5. 2013.

Yazdabadi, A., Green, J., & Sinclair, R. Successful Treatment of Female Pattern Hair Loss with Spironolactone in a 9-year-old Girl. Australasian Journal of Dermatology, Vol. 50, No. 2. 2009.

Horev L. Environmental and cosmetic factors in hair loss and destruction. Curr Probl Dermatol 2007; 35: 103–17.

Etnawati, Kristiana, et al. "The role of Malassezia sp, sebum level and Trans Epidermal Water Loss (TEWL) toward the dandruff severity between hijab and non hijab wearing subjects." Journal of the Medical Sciences (Berkala ilmu Kedokteran) 50.3 (2018).

Surtiretna, Nina. Jilbab Itu Indah. Bandung: PT Kiblat Buku Utama 2010.

Schmitt, Juliano Vilaverde, et al. "Hair loss perception and symptoms of depression in female outpatients attending a general dermatology clinic." Anais brasileiros de dermatologia 87.3 (2012): 412-417.

Hadshiew, Ina M., et al. "Burden of hair loss: stress and the underestimated psychosocial impact of telogen effluvium and androgenetic alopecia." Journal of investigative dermatology. 123.3 (2004): 455-457.




DOI: https://doi.org/10.32502/msj.v1i0.2622

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 MESINA

MESINA-Medical Scientific Journal