PENGARUH GARAM ( NaCL) DARI AIR LAUT TERHADAP PERAWATAN BETON
Abstract
Pada pengerjaan beton air merupakan bahan yang cukup dominan, air merupakan bahan campuran untuk proses terjadinya reaksi hidrasi yaitu reaksi kimia antara air dan semen yang berbentuk pasta sampai terbentuknya massa yang padat atau terbentuknya beton. Sebagaimana diketahui beton memiliki kekurangan yang diantaranya tidak dapat dicampurkan dengan air laut yang mengandung kadar garam (NaCl) karena dapat menyebabkan ketahanan pada beton menurun
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh air laut yang mengandung garam terhadap perawatan betun K-250. Umtuk tujuan ini dilakukan penelitian uji kuat tekan beton yang mana terlebih dahulu beton direndam dengan air laut yang mengandung kadar NaCl 0,82 % dan air normal/PDAM dengan lama perendaman umur beton 28 hari.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilaksanakan dapat diketahui kuat tekan beton karateristik pada air normal sebesar 248. kg/m2 dan pada air laut terjadi penurunan karateristik sebesar 235 kg/m2
DOI: https://doi.org/10.32502/jbearing.1757201853
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Published by :
Program Studi Teknik Sipil, Universitas Muhammadiyah Palembang
P-ISSN : 2085-6261
E-ISSN : 2623-1409
Email : bearing@um-palembang.ac.id
Bearing : Jurnal Penelitian dan Kajian Teknik Sipil is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.