PENGARUH VOLUME PELARUT NaOH DAN TEMPERATUR PEMASAKAN PULP DARI PELEPAH PISANG KLUTUK

Ani Melani, Atikah Atikah, Rafit Arjeni, Robiah Robiah

Abstract


Pelepah pisang klutuk adalah bagian dari jenis tanaman pisang  yang kurang dimanfaatkan di dalam kehidupan masyarakat. Pelepah pisang klutuk mengandung selulosa lebih dari 80% dan lignin yang rendah sebesar 2.97 % (Bahri S., 2015). Berdasarkan nilai kandungan selulosanya  pelepah pisang dapat digunakan sebagai bahan baku alternatif pembuatan pulp pengganti kayu. Pada penelitian ini dipelajari pengaruh volume NaOH dan temperatur pemasakan pulp dari pelepah pisang klutuk dengan tujuan untuk mengetahui perbandingan antara bahan baku dan volume pelarut secara optimal, serta menentukan temperatur pemasakan yang tepat dalam membuat pulp dengan proses soda. Hasil analisa bahan baku (pelepah pisang klutuk) pada penelitian ini kadar air 7,5 %, kadar abu 3,7 %, kadar selulosa 75,7 % dan lignin 13,1 %. Maka pelepah pisang klutuk dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan pulp. Pelepah pisang klutuk sebanyak 30 gr dicampur dengan pelarut NaOH 3 % dengan variasi volume yaitu 15 ml, 30 ml, 45 ml, 60 ml, dan 75 ml. Kemudian pelepah pisang klutuk dimasak dengan variasi temperatur 100°C, 120°C, dan 140°C selama 120 menit. Pulp yang dihasilkan selanjutnya dianalisa dan hasil analisa pulp memenuhi standar SNI 7274 yang terbaik dan optimal yaitu pada temperatur 120°C dan volume pelarut 75 ml dengan hasil rendemen 85,1% dan hasil analisa hasil  pulp yaitu kadar air 6,4%, kadar selulosa 88,6%, kadar abu 2,8%, dan kadar lignin 9,1%.


Full Text:

PDF

References


Afifah, Ulfa. (2019). Optimasi Proses Delignifikasi Pelepah Pisang untuk Bahan Baku Pembuatan Kertas Seni. Malang. Universitas Brawijaya.

Ahda, Azalia. (2016). Rancang Bangun Alat Reaktor Pulp. Palembang. Politeknik Negeri Sriwijaya.

Bahri. S. (2015). Pembuatan Pulp dari Batang Pisang. Jurnal Teknologi Kimia Unimal 4 (2): 36-50.

Hamilton, F.R. (1990). Pulp and Paper Manufature. Vol III, 3rd ed. United States.

Kirk, R.E. and Othmer. (1981). Encyclopedia of Chemical Technology. 3rd ed., Vol.18. Interscience Publisher John Wiley and Sons, New York.

SNI 0441-2009. Cara Uji Kadar Air Kayu, Pulp, Kertas, dan, Karton. Dewan Standarisasi Nasional. Jakarta.

SNI 0442-2009. Cara Uji Kadar Ash Kayu, Pulp, Kertas, dan, Karton. Dewan Standarisasi Nasional. Jakarta.

SNI 0444-2009. Cara Uji Kadar Selulosa Kayu, Pulp, Kertas, dan, Karton. Dewan Standarisasi Nasional. Jakarta.

SNI 0445-2009. Cara Uji Kadar Lignin Kayu, Pulp, Kertas, dan, Karton. Dewan Standarisasi Nasional. Jakarta.

SNI 7274-2008. Baku Mutu Kertas. Dewan Standarisasi Nasional. Jakarta.

Stephenson, N.J. Newel, (1950). Preparation and Treatment of Wood Pulp. Mc.Grow Hill Book Company, New York.

Veronika, Sulistyani. (2016). Pembuatan Pulp Menggunakan Tangki Berpengaduk Palembang: POLSRI.

Wahyuni, S. (2015). Pemanfaatan Batang Pelepah Pisang Putri Sebagai Bahan Baku Pembuatan Pulp Palembang. Politeknik Negeri Sriwijaya.




DOI: https://doi.org/10.32502/jd.v7i1.4470

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Distilasi



Jurnal Distilasi is indexed by: