PENENTUAN DAYA DUKUNG PERAIRAN UNTUK PERIKANAN DAN PELUANG PENEBARAN DI WADUK WIDAS, MADIUN, JAWA TIMUR

Siti Nurul Aida

Abstract


ABSTRAK

 

Daya dukung perairan sangat penting dan berkaitan erat dengan potensi maksimum pada suatu perairan. Penelitian bertujuan menentukan daya dukung perairan untuk perikanan alami di waduk Widas, Madiun Jawa Timur. Analisis penentuan daya dukung menggunakan hasil produktivitas primer perairan dengan Indeks Beveridge. Hasil penelitian menunjukkan daya dukung waduk Widas adalah 168,16 ton ikan/tahun atau 460,71 kg ikan/ hari. Hasil penelitian menunjukkan daya dukung perairan waduk Widas sangat mendukung produksi ikan hasil tangkapan secara berkelanjutan. Besar nya daya dukung waduk Widas adalah 168,16 ton ikan/tahun atau 460,71 ton/hari, sedangkan hasil tangkapan ikan 6,84 ton/tahun yang didominasi oleh ikan nila sebesar 78 %.  Peluang jumlah ikan yang ditebar ukuran 30 gram adalah 11.333 ekor per 6 bulan.

 

ABSTRACT

 

Waters carrying capacity is really important and has a great relationship with maximum potential capacity in the waters. The study aims to determine waters carrying capacity for natural fishery in Widas reservoir, Madiun, east Jawa.Carrying capacity of waters analysis will use primary productivity  of water-based on Beveridge Index. The previous study showed that carrying capacity of Widas reservoir was 168,16 ton/year or 460,71 kg of fish /day. Fish catch amount was 6,84 tons/year.78% of fish catch was nile tilapia. The number of fish stocked is 11,333 fishes per 6 months, with Size 30 grams per fish. The carrying capacity of the Widas reservoir is really support for production of sustainable  catch.

 

Keywords


daya dukung; index beveridge; perikanan alami; waduk widas; beveridge index; carrying capacity; natural fisheries; widas reservoir

Full Text:

PDF

References


Aida,S.N.&Utomo,A.D. 2018. Pendugaan Daya Dukung Perairan Untuk Budidaya Ikan Dalam Keramba Jaring Apung Di Waduk Pondok, Ngawi Jawa Timur. BAWAL. 10 (3): 197-208

Aida, S.N., Utomo, A.D., Hidayah, T., Ali, M., Mentari, R.R. D., Kusuma, H., Rahmah, I. N., Subroto, G., & Waroh, B. (2015). Sumber daya ikan dan lingkungan di Waduk Pondok dan Widas, Jawa Timur. Laporan Teknis/Akhir Tahun 2015. (p.161). Balai Penelitian Perikanan PerairanUmumPalembang.

Bell, J. D., Leber K. M., Blankenship H. L., Loneragan N. R. & Masuda R. 2008. A New Era for restocking, stock enhancement and sea ranching of coastal fisheries resources. Reviews in Fisheries Science. 16: 1-9.

Beveridge, M.C.M.1986. Cage Aquaculture. Fishing News Book, Ltd Fornham Survey, England.

Beveridge, M. C. M. 2004. Cage Aquaculture. 3rd Edition. Fishing News Book. Blackwell Publishing. Oxford. UK.

Carlson, R.E. 1977. Atrophic state index for lakes.Limnol.Oceanogr,V.22 (2).

De Silva S.S., Amarasinghe U.S., and Nguyen T.T.T. (eds), 2006. Better-practice approaches for culture-based fisheries development in Asia. ACIAR Monograph No. 120, 96p.

Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Madiun. 2014. Data produksi perikanan perairan umum daratan khususnya waduk di Kabupaten Madiun.

Kementerian PPN / Bappenas Direktorat Kelautan dan Perikanan. 2014. KAJIAN STRATEGI PENGELOLAAN PERIKANAN BERKELANJUTAN. 120 hal.

Legovi , T., Palerud, R., Christensen, G., Regpala, R. & White, P. 2008. A model to estimate aquaculture carrying capacity in three areas of the Philippines. Science Diliman, 20(2): pp 31–40.

Mims, S. D., & Onders, R. J. (2012). Chapter 8 : Reservoir Ranching. In Aquaculture Production System First Edition Edited by :James Tidwell (pp. 158-171). John Willey & Son, Inc.

Republik Indonesia. 2001. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air.

Shaleh,F.R. & Rahayu, A.P.2018. Daya Dukung Perikanan Alami Di Waduk Gondang Kabupaten Lamongan. Jurnal Sumberdaya Akuatik Indopasifik. ejournal fpikunipa.ac.id. Vol. 2 No. 2.

Soegesty, N.B. 2013. Keterikatan kegiatan keramba jaring apung (KJA) dengan tingkat kesuburan di Waduk Cirata, Jawa Barat. [Skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor

Smith,V.H. 2007. Using primary productivity as an index of coastal eutrophication: the units of measurement matter. Journal of PlanktonResearch. 29(1): 1- 6.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.