FEMINISASI IKAN BETOK (ANABAS TESTUDIEUS) DENGAN MENGGUNAKAN EKSTRAK BUAH-BUAHAN

Abstract

Pengarahan jenis kelamin (Sex Reversal) memberikan keuntungan dari berbagai segi misalnya laju pertumbuhan. Ikan betok (Anabas testudineus) terdapat perbedaan dari segi pertumbuhan dimana ikan betok betina lebih cepat besar di bandingkan ikan betok jantan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan ekstrak buah-buahan terbaik untuk feminisasi serta mengetahui pengaruh jenis ekstrak buah-buahan terhadap feminisasi pada ikan betok (Anabas testudinesu). Dalam penelitian ini menggunakan larva ikan betok yang berumur 3 hari. Ekstrak buah-buahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah ekstrak buah alpukat, bengkuang dan kurma. Dalam penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan dengan dosis yang sama yaitu 2 ml/l dan lama perendaman yang sama yaitu 10 jam. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan perendaman dengan ekstrak buah alpukat menunjukan persentase tertinggi pada feminisasi ikan betok sebesar 63% dan Laju pertumbuhan yang terbaik yaitu panjang 3,52 cm dan berat 1,18 gram. Untuk ekstrak buah bengkuang dan kurma memiliki nilai persentase yang sama sebesar 56%. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa esktrak buah alpukat dapat di aplikasikan sebagai bahan alami untuk feminisasi ikan betok.