Perancangan Ulang Tata Letak Fasilitas Produksi Bus dengan Algoritma Craft untuk Menurunkan Ongkos Material Handling
Abstract
PT. Adiputro Wirasejati Malang adalah perusahaan yang bergerak dibidang karoseri bus dan minibus. Perusahaan ini mampu menyuplai bus ke seluruh Indonesia hingga ke mancanegara. Dengan luas perusahaan yang mencapai 8 Ha dan frekuensi pemindahan material antar departemen dan gudang yang mencapai 58.283 kali per harinya serta lokasi gudang dan departemen yang berjauhan, maka tata letak fasilitas produksi pada perusahaan tersebut belum optimal. Hal ini dikarenakan, dengan total jarak perpindahan yang mencapai 3.903.800 m sehingga memakan Ongkos Material Handling (OMH) sebesar Rp. 175.302.182. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk merancang kembali tata letak fasilitas produksi untuk menurunkan OMH yang ada dengan menggunakan algoritma CRAFT (Computerized Relative Allocation of Facilities Technique). Dengan menggunakan dua pengukuran jarak, yakni Rectilinear dan Euclidean maka didapatkan hasil gudang kain dan cat bertukar posisi dengan ABS & Integral, terjadi pertukaran dari 3 area yakni fiber, gudang pipa & kaca dan mekanik. Lalu selanjutnya terjadi pertukaran posisi antara gudang WIP dan Dies Shop. Total penurunan OMH untuk jarak rectilinear adalah sebesar Rp. 27.464.715,2 atau sebesar 15,6 % dan untuk jarak euclidean adalah sebesar Rp. 13.350.835 atau sebesar 7,54%.
Keywords
CRAFT, OMH, Tata Letak.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.32502/js.v4i2.2867
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Diterbitkan oleh Program Studi Teknik Industri, Universitas Muhammadiyah Palembang, Jl. Jenderal A. Yani 13 Ulu Plaju Palembang
Integrasi : Jurnal Ilmiah Teknik Industri is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.