Analisis Kegagalan Operasional Mesin Chiller dengan Metoda FTA dan FMEA

Aryudi Susilo, R Ismet Rohimat, Hennie Husniah

Abstract


        Mesin air chiller adalah bagian dari sistem penyediaan dan penyediaan udara bersih dan dingin ke area bangunan. Kerusakan pada komponen mesin chiller telah mengurangi pasokan udara dingin ke area Mall. FTA (Fault Tree Analysis) dan FMEA (Failure Mode dan Effect Analysis) digunakan untuk melacak kasus-kasus kegagalan chiller engine, dengan penekanan pada analisis "pendekatan top-down", yang merupakan analisis menyeluruh mulai dari sistem tingkat atas dan meneruskannya turun, sehingga diharapkan dapat menjadi solusi yang tepat dalam menangani masalah pasokan udara dingin ke gedung Mall, dan dengan metode itu diharapkan juga dapat memberikan proposal dari penjadwalan pemeliharaan dengan membedakan perilaku penjadwalan sesuai dengan tingkat kritis dari masalah setiap unit komponen mesin chiller.


Keywords


FTA (Fault Tree Analysis); FMEA (Failure Mode and Effect Analysis); Mesin Chiller; Perawatan.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.32502/js.v4i2.2871

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

   


Jurnal Integrasi : Jurnal Ilmiah Teknik Industri 
Diterbitkan oleh Program Studi Teknik Industri, Universitas Muhammadiyah Palembang, Jl. Jenderal A. Yani 13 Ulu Plaju Palembang

  

Creative Commons License
Integrasi : Jurnal Ilmiah Teknik Industri is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.