PEMANFAATAN LIMBAH PERKEBUNAN DAN EFEKTIF MIKROORGANISME SEBAGAI SUMBER HARA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN PADI (Oryza Sativa L.) DI LAHAN SAWAH IRIGASI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk untuk mempelajari dan mendapatkan jenis limbah perkebunan sebagai
sumber hara yang yang memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan dan produksi padi (Oryza
sativa L.) di lahan sawah irigasi dalam rangka pengembangan inovasi teknologi budidaya tanaman yang
mudah, murah dan berkelanjutan yang dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia tanpa menurunkan
produksi. Penelitian ini telah dilaksanakan di lahan sawah petani yang terletak di desa Sumber Agung
Kecamatan Buay Madang Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur (OKU-Timur). Penelitian berlangsung dari
bulan Januari sampai dengan bulan Mei 2016. Penelitian ini menggunakan Rancangan Petak Terbagi (Split
Plot Design) dengan masing-masing kombinasi perlakuan diulang tiga kali. Sebagai perlakuan petak utama
adalah pemberian berbagai jenis kompos limbah perkebunan, dengan tiga taraf perlakuan , yaitu: 1). O0=
Tanpa pemberian kompos (kontrol), 2). O1= Kompos blotong (limbah tebu), dan 3). O2= Kompos tandan
kosong kelapa sawit (tankos). Perlakuan anak petak adalah pemberian berbagai dosis takaran pupuk EM-4
dengan empat taraf perlakuan, yaitu: 1). E0= 0 ml /l air (kontrol), 2). E1= 10 ml/l air , 3). E2= 15 ml /l air
dan 4). E3= 20 ml/l air.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian berbagai jenis kompos limbah
perkebunan dan pemberian EM-4 berpengaruh sangat nyata terhadap semua peubah yang diamati.
Kombinasi pemberian kompos blotong (20 ton/hektar) dan pemberian larutan EM4 pada takaran 20 cc/l air
memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman padi di lahan sawah irigasi,
dengan hasil panen rata-rata mencapai 9,80 ton gabah kering/hektar.
sumber hara yang yang memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan dan produksi padi (Oryza
sativa L.) di lahan sawah irigasi dalam rangka pengembangan inovasi teknologi budidaya tanaman yang
mudah, murah dan berkelanjutan yang dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia tanpa menurunkan
produksi. Penelitian ini telah dilaksanakan di lahan sawah petani yang terletak di desa Sumber Agung
Kecamatan Buay Madang Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur (OKU-Timur). Penelitian berlangsung dari
bulan Januari sampai dengan bulan Mei 2016. Penelitian ini menggunakan Rancangan Petak Terbagi (Split
Plot Design) dengan masing-masing kombinasi perlakuan diulang tiga kali. Sebagai perlakuan petak utama
adalah pemberian berbagai jenis kompos limbah perkebunan, dengan tiga taraf perlakuan , yaitu: 1). O0=
Tanpa pemberian kompos (kontrol), 2). O1= Kompos blotong (limbah tebu), dan 3). O2= Kompos tandan
kosong kelapa sawit (tankos). Perlakuan anak petak adalah pemberian berbagai dosis takaran pupuk EM-4
dengan empat taraf perlakuan, yaitu: 1). E0= 0 ml /l air (kontrol), 2). E1= 10 ml/l air , 3). E2= 15 ml /l air
dan 4). E3= 20 ml/l air.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian berbagai jenis kompos limbah
perkebunan dan pemberian EM-4 berpengaruh sangat nyata terhadap semua peubah yang diamati.
Kombinasi pemberian kompos blotong (20 ton/hektar) dan pemberian larutan EM4 pada takaran 20 cc/l air
memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman padi di lahan sawah irigasi,
dengan hasil panen rata-rata mencapai 9,80 ton gabah kering/hektar.
Keywords
kombinasi pemberiankompos limbah perkebunan dan larutan EM4, peningkatan pertumbuhan dan produksi padi pada lahan sawah irigasi
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.32502/jk.v11i1.210
Refbacks
- There are currently no refbacks.
klorofil by jurnal.um-palembang.ac.id is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.