PENYULUHAN PEMANFAATAN LIMBAH SAYURAN MENJADI PUPUK ORGANIK CAIR DI KELURAHAN TANGGA TAKAT, KECAMATAN SEBERANG ULU II, KOTA PALEMBANG
Abstract
Limbah sayuran dianggap sebagai bahan buangan yang tidak dapat digunakan lagi, sehingga keberadaannya belum dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat. Padahal limbah sayuran masih dapat digunakan kembali sebagai bahan untuk membuat pupuk organik cair (POC). Pupuk organik cair yang terbuat dari limbah sayur merupakan jenis pupuk yang banyak manfaat, baik untuk tanaman maupun lingkungan. Pupuk organik cair bersifat ramah lingkungan dan aman bagi manusia dan hewan. Pupuk organik cair juga memperbaiki struktur tanah, meningkatkan kesuburan tanah, dan meningkatkan daya ikat air tanah, selain itu juga ramah lingkungan, mengurangi polusi tanah, dan melindungi kesehatan tanah. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat tentang memanfaatkan kembali limbah sayuran dengan mengolahnya menjadi pupuk organik cair (POC). Lokasi pengabdian masyarakat dilaksanakan di kantor lurah Tangga Takat Kecamatan Seberang Ulu II Kota Palembang, pada tanggal 24 Februari 2023. Metode yang digunakan yaitu penyuluhan dan pelatihan kepada masyarakat tentang pengolahan limbah sayuran menjadi pupuk organik cair. Kegiatan ini mempertemukan 25 peserta yang antusias dalam sesi diskusi dan tanya jawab selama pelatihan berlangsung. Hasil pengabdian kepada masyarakat ini menunjukkan bahwa metode pengabdian berupa konsultasi, pelatihan dan tanya jawab sangat cocok untuk memotivasi masyarakat dalam pengolahan limbah sayuran menjadi pupuk organik cair.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agung, K., Juita, E., & Zuriyani, E. (2021). Analisis Pengelolaan Sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Desa Sido Makmur Kecamatan Sipora Utara. JPIG (Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Geografi), 6(2), 115–124. https://doi.org/10.21067/jpig.v6i2.5936
Ajeng, D., Ardiyanti, D., Lutfi, M. R., L, S. I., Fahriah, S. Y., & Chodijah, M. (2021). Pemanfaatan limbah sayur sebagai pupuk organik cair tanaman di rw 12 kelurahan babakan surabaya. Proceedings UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 1(15), 123–133.
Amalia, S. K., Pungut, P., & Widodo, W. (2022). Pupuk Organik Cair Dari Limbah Sayur (Kangkung, Bayam, Sawi). WAKTU: Jurnal Teknik UNIPA, 20(01), 49–54. https://doi.org/10.36456/waktu.v20i01.5142
Bunari, B., Sari, R. P., Putri, D. A., Oktafiani, D., Puspita, D., Triananda, W., Putri, P. D., Istiqomah, I., Wildana, A., Reihan, M., & Aziz, M. (2022). Pemanfaatan Limbah Sayuran dan Buah-buahan Sebagai Bahan Pupuk Organik Cair di Desa Pangkalan Batang Melalui Program KUKERTA Universitas Riau. Jurnal Pengabdian UNDIKMA, 3(3), 453. https://doi.org/10.33394/jpu.v3i3.5825
Fadhilah, A., Sugianto, H., Hadi, K., Firmandhani, S. W., Woro, T., & Pandelaki, E. E. (2011). Kajian Pengelolaan Sampah Kampus. Modul, 11(2), 62–71. http://eprints.undip.ac.id/32520/1/2.Jurnal_Kajian_Pengelolaan_Sampah_Kampus_-_Edo_dkk.pdf
Siboro, E. S., Surya, E., & Herlina, N. (2013). Pembuatan Pupuk Cair Dan Biogas Dari Campuran Limbah Sayuran. Jurnal Teknik Kimia USU, 2(3), 40–43. https://doi.org/10.32734/jtk.v2i3.1448
Sulistyaningsih, C. R. (2020). Pemanfaatan Limbah Sayuran, Buah, dan Kotoran Hewan menjadi Pupuk Organik Cair (POC) di Kelompok Tani Rukun Makaryo, Mojogedang Karanganyar. Jurnal Surya Masyarakat, 3(1), 22. https://doi.org/10.26714/jsm.3.1.2020.22-31
Yanti, S., Ibrahim, I., Masrullita, M., & Muhammad, M. (2022). Pembuatan Pupuk Organik Cair dari Limbah Sayuran dengan Menggunakan Bioaktivator EM4. Jurnal Teknologi Kimia Unimal, 11(2), 267–279.
DOI: https://doi.org/10.32502/sa.v5i2.7092
Refbacks
- There are currently no refbacks.